POLA PERESEPAN OBAT DISPEPSIA PADA PASIEN DEWASA DI KLINIK KIMIA FARMA 275 YOGYAKARTA PERIODE JANUARI-APRIL 2019
Abstract
Dispepsia berada pada peringkat ke-10 dengan proporsi 1,5% untuk kategori 10 penyakit terbesar pada pasien rawat jalan di seluruh rumah sakit di Indonesia. Prevalensi pasien dispepsia Indonesia di pelayanan kesehatan mencakup 30% dari pelayanan dokter umum dan 50% dari pelayanan dokter spesialis gastroenterologi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran peresepan obat dispepsia pada pasien dewasa di Klinik Kimia Farma 275 Yogyakarta.
Penelitian ini menggunakan metode observasional yang bersifat deskriptif dengan pengumpulan data secara retrospektif. Pengumpulan data dilakukan dengan penelusuran data rekam medis dan resep pasien dewasa yang terdiagnosa dispepsia di Klinik Kimia Farma 275 Yogyakarta periode Januari-Maret 2019. Data dianalisa dengan menghitung persentase jenis obat dispepsia, penggolongan obat dispepsia dan dosis yang digunakan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyakit dispepsia banyak menyerang perempuan , usia yang paling banyak terkena penyakit dispepsia yaitu usia 18-25 tahun. Penggunaan obat dispepsia dengan jenis lansoprazole paling banyak diresepkan yaitu mencapai 41,96%, sedangkan untuk golongan obat dispepsia paling banyak digunakan yaitu golongan Pompa Proton Inhibitor dengan persentase sebesar 51,79%. Kesesuaian dosis penggunaan obat dispepsia dengan IONI adalah 100%.
References
Armi. 2014. Hubungan stres dengan kejadian dispepsia pada karyawan Perum Peruri di Karawang Barat 2014. Tesis. Karawang Barat: Universitas Muhammadiyah Jakarta.
Aru, W.S., Bambang, S., Idrus, A., Marcellus, S.K., Siti, S. 2014. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam jilid 2 edisi 6. Jakarta: 2552.
BPOM, 2015, Informatorium Obat Nasional Indonesia, Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia, Jakarta
BPOM, 2015, Informatorium Obat Nasional Indonesia, Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia, Jakarta
Hadi, S. 2013. Gastroenterologi. Bandung: PT Alumni.
Katzung, Bertram G. (2010). Farmakologi Dasar dan Klinik (terjemahan), Ed.10, Jakarta : Buku Kedokteran EGC
Kian, Chia., Monica, Glazelle., Ruby., Evaria., Putri, Dionicie. 2019. MIMS Indonesia Petunjuk Konsultasi, Edisi 19, 2019/2020. Jakarta: Bhuana Ilmu Populer.
Kusuma NHS, Arinton IG, Paramita H. 2011. Korelasi skor dispepsia dan skor kecemasan pada pasien dispepsia rawat jalan klinik penyakit dalam di RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto. Jurnal Mandala of Health : 5.
Musnelina, Lili., Agung, Dewa Gede. 2019. Profil Kesesuaian Terapi Obat Dispepsia Terhadap Formularium Pada Pasien Rawat Jalan Rumah Sakit Tk. IV Cijantung Jakarta, Jakarta Timur, Periode Januari – Desember 2016. Sainstech Farma Jurnal Ilmu Kefarmasian Vol. 12 No. 2, Juli 2019, 111-117. Jakarta : Fakultas Farmasi Institut Sains dan Teknologi Nasional Jakarta.
Purnamasari, L. 2017. Faktor risiko, klasifikasi, dan terapi sindrom dispepsia.Continuing Medical Education, 44(12), 870–873.
Rahmaika. 2014. Hubungan Antara Stress dengan Kejadian Dispepsia di Puskesmas Purwodiningratan Jebres Surakarta. Skripsi. Surakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Sofro, M., dan Anurogo, D. 2013. 5 Menit Memahami 55 Problematika Kesehatan. Yogyakarta: DMEDIKA.
Tomoari Kamada., Yoshinori Fujimura., Kensuke Gotoh., Hiroshi Imamura., Noriaki Manabe., Hiroaki Kusunoki., Kazuhiko Inoue., Akiko Shiotani., Jiro Hata., and Ken Haruma. 2013. A Study on the Efficacy of Proton Pump Inhibitors in Helicobacter pylori-Negative Primary Care Patients with Dyspepsia in Japan. Gut and Liver, Vol. 7, No. 1, pp. 16-22.
Wijayanti, Agustin dan Saputro, Yunanto Wahyu. 2012. Pola Peresepan Obat Dispepsia dan Kombinasinya Pada Pasien Dewasa Rawat Inap di Rumah Sakit Islam Yogyakarta Persaudaraan Djamaah Haji Indonesia (PDHI) 2012. CERATA Journal Of Pharmacy Science. Klaten : Prodi DIII Farmasi STIKES Muhammadiyah Klaten.
Copyright (c) 2021 Ranie Setiyawati, Dwi Hastuti (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.