ANALISIS METODE ABC (ALWAYS, BETTER, CONTROL) DAN EOQ (ECONOMIC ORDER QUANTITY) DALAM PENGENDALIAN PERSEDIAAN OBAT DI DEPO FARMASI IGD RUMAH SAKIT UMUM DAERAH ABDOEL WAHAB SJAHRANIE SAMARINDA

  • Marlina Puspita Chandra Program Studi Farmasi, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Samarinda
  • Heri Wijaya Program Studi Farmasi, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Samarinda
  • Achmad Kadri Ansyori Program Studi Farmasi, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Samarinda

Abstract

Pengendalian persediaan di rumah sakit merupakan kegiatan untuk memastikan tercapainya sasaran yang diinginkan sesuai dengan analisa kebutuhan dan perencanaan yang telah ditetapkan di rumah sakit. Pengendalian persediaan farmasi dapat dilakukan dengan 2 cara, yaitu metode analisis ABC (Always, Better, Control) dan metode EOQ (Economic Order Quantity). Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan pengelompokan obat berdasarkan nilai investasinya dengan metode analisis ABC dan menentukan pemesanan obat yang ekonomis dengan metode EOQ di Depo Farmasi IGD RSUD Abdoel Wahab Sjahranie Samarinda periode Januari – Desember 2023.

Penelitian yang dilakukan adalah penelitian non-eksperimental dengan analisis secara deskriptif dan menggunakan data kuantitatif. Tahapan penelitian ini dimulai dari observasi, perizinan, pengumpulan data dan pengolahan data dengan metode analisis ABC dan metode EOQ menggunakan data obat pasien di Depo Farmasi IGD RSUD Abdoel Wahab Sjahranie Samarinda periode Januari – Desember 2023.

Hasil penelitian menunjukkan Pemakaian obat klasifikasi A berjumlah 43 item dengan jumlah pemakaian sebanyak 292.905 item (69,52%). Pemakaian obat klasifikasi B  berjumlah 69 item dengan jumlah pemakaian sebanyak 84.650 item (20,09%). Pemakaian obat klasifikasi C berjumlah 414 item dengan jumlah pemakaian sebanyak 43.764 item (10,39%). Nilai investasi klasifikasi A sebanyak 28 item dengan nilai investasi Rp.2.182.324.880,- (69,67%). Nilai investasi klasifikasi B  sebanyak 56 item dengan nilai investasi Rp.634.427.420,- (20,25%). Nilai invesatasi klasifikasi C sebanyak 442 item dengan nilai investasi Rp.315.744.296,- (10,69%). Analisis metode EOQ diperoleh pemesanan optimum untuk obat kategori A adalah 1 – 595 item. Pemesanan optimum untuk obat kategori B adalah 1 – 2.475 item. Pemesanan optimum untuk obat kategori C adalah 1 – 2.598 item.

Published
2024-09-30
How to Cite
Puspita Chandra, M., Wijaya, H., & Kadri Ansyori, A. (2024). ANALISIS METODE ABC (ALWAYS, BETTER, CONTROL) DAN EOQ (ECONOMIC ORDER QUANTITY) DALAM PENGENDALIAN PERSEDIAAN OBAT DI DEPO FARMASI IGD RUMAH SAKIT UMUM DAERAH ABDOEL WAHAB SJAHRANIE SAMARINDA. Jurnal Kefarmasian Akfarindo, 57-64. https://doi.org/10.37089/jofar.vi0.308
Section
Article