PENGARUH PENGETAHUAN TERHADAP SIKAP APOTEKER PADA PENGGUNAAN OBAT HALAL DI KABUPATEN BANTUL
Abstract
Penggunaan obat halal di Kabupaten Bantul telah menjadi perhatian utama dalam praktik farmasi karena nilai-nilai keagamaan yang kuat di masyarakat. Pengetahuan yang dimiliki apoteker tentang konsep halal sangat penting dalam memastikan bahwa obat-obatan yang disediakan di apotek memenuhi standar kehalalan yang diinginkan oleh konsumen muslim. Tingkat pengetahuan apoteker tentang obat halal secara langsung mempengaruhi sikap mereka terhadap pelayanan farmasi, termasuk dalam menjelaskan kepada pasien mengenai kehalalan obat yang digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan dan sikap apoteker tentang penggunaan obat halal serta mengetahui pengaruh pengetahuan terhadap sikap apoteker tentang penggunaan obat halal di Kabupaten Bantul.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bersifat observasional dengan desain cross sectional menggunakan kuesioner terhadap 103 apoteker di apotek di Kabupaten Bantul. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling yang harus memenuhi kriteria inklusi dan kriteria eksklusi. Kriteria inklusi pada penelitian ini adalah apoteker yang praktik di sarana pelayanan kefarmasian di Kabupaten Bantul dan apoteker yang bersedia menjadi responden. Kriteria eksklusi pada penelitian ini adalah apoteker yang tidak mengisi kuesioner yang lengkap. Instrumen penelitian adalah kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji statistik Chi square.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengetahuan responden tentang obat halal dikategorikan baik (80,6%), sikap responden tentang obat halal dikategorikan positif (82,5%). Uji statistik menunjukkan hubungan signifikan antara pengetahuan dan sikap apoteker (Sig. 0,001 < 0,05). Kesimpulannya, pengetahuan yang baik berpengaruh positif terhadap sikap apoteker dalam mendukung penggunaan obat halal.
References
Amin, I.K.N. (2022) ‘Tingkat Pengetahuan, Persepsi, Dan Sikap Masyarakat Terhadap Kehalalan Obat Di Jawa Timur’, Jurnal Ilmiah Farmasi Farmasyifa, 5(2), pp. 122–130. Available at: https://doi.org/10.29313/jiff.v5i2.9608.
Annur, C. M. (2023). Negara dengan Populasi Muslim Terbanyak Dunia 2023, Indonesia, Available at: https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2023/10/19/10-negara-dengan-populasi-muslim-terbanyak-dunia-2023-indonesia-memimpin#:~:text=RISSC. Diakses pada tanggal 1 Juli 2024
Arikunto, S. (2016). Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : PT Rineka Cipta
Aristo Dema Sakamudin (2021) ‘Gambaran Pengetahuan, Sikap Dan Perilaku Apoteker Terhadap Obat Halal Di Kabupaten Malang Tahun 2021’, Gambaran Pengetahuan, Sikap Dan Perilaku Apoteker Terhadap Obat Halal Di Kabupaten Malang Tahun 2021, 1(1), pp. 1–27.
Arsyad, P.N. and Ressandy, S.S. (2022) ‘Pharmacists’ Attitudes and Perceptions towards Halal Medicine in Samarinda’, Borneo Student Research, 3(2), pp. 2174–2182.
BAPPEDA (2023), Buku Satu Data Pembangunan Daerah Kabupaten Bantul. Bantul : BAPPEDA
Hanggara, R.S.L. et al. (2017) ‘Pengaruh Keberadaan Apoteker terhadap Mutu Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas Wilayah Kabupaten Banyumas’, Jurnal Kefarmasian Indonesia, 7(1), pp. 67–76. Available at: https://doi.org/10.22435/jki.v7i1.5018.67-76.
Harefa, D. (2019) ‘Gambaran Insiden Keselamatan Pasien Berdasarkan Karakteristik Perawat Di Rumah Sakit’, Jurnal Ilmiah Kesehatan [Preprint].
Lestari, O., Wahyuni, L., Fitriani, R. A., Priyanda, E. R. P., & Utami, A. D. (2021). Implementasi Pelayanan Konseling Apoteker Model Servqual Terhadap Pasien Klinik Muizzah Di Kecamatan Rengat Barat, Riau. Journal Syntax Idea, pp. 3(10), 2207-2214 Available at: https://doi.org/10.36418/syntax-idea.v3i10.1506
Maharani, A.F., Afriandi, I. and Nurhayati, T. (2017) ‘Pengetahuan dan Sikap Tenaga Kesehatan Terhadap Pengelolaan Limbah Medis Padat pada Salah Satu Rumah Sakit di Kota Bandung’, Jurnal Sistem Kesehatan, 3(2), pp. 84–89. Available at: https://doi.org/10.24198/jsk.v3i2.15008.
Mamusung, G.A. et al. (2023) ‘Hubungan Karakteristik Sosiodemografi Masyarakat dan Pengetahuan terhadap Sikap Menggunakan Antibiotik di Apotek Kecamatan Beo, Kabupaten Talaud’, Pharmacon: Jurnal Ilmiah Farmasi, 12(1), pp. 19–25.
Mega Octavia (2022) ‘Hubungan Tingkat Pengetahuan Terhadap Sikap Dan Perilaku Mengenai Produk Farmasi Halal Pada Apoteker Di Apotek Kota Yogyakarta’, Medical Sains : Jurnal Ilmiah Kefarmasian, 7(3), pp. 667–682. Available at: https://doi.org/10.37874/ms.v7i3.463.
M. Diki Zifan (2023), Pengetahuan Sikap dan Perilaku Apoteker terhadap Obat Berlogo Halal di Kota Batu, Jurnal Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malik : Malang
Pake, H. S. M. (2022). Hubungan Pengetahuan, Sikap Dan Perilaku Mahasiswa Muslim Di Empat Perguruan Tinggi Negeri Di Kota Manado Terhadap Obat Halal. Skripsi, Fakultas Kedokteran Dan Ilmu Kesehatan UIN Maulana Malik Ibrahim, Malang. Available at: http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/38750.
Peraturan Menteri Kesehatan (2016). Undang-undang Nomor 72 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit. Jakarta : Kementerian Republik Indonesia.
Peraturan Menteri Kesehatan (2016). Undang-undang Nomor 73 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Apotek. Jakarta : Kementerian Republik Indonesia
Peraturan Menteri Kesehatan (2017). Undang-undang Nomor 9 Tahun 2017 Tentang Apotek. Jakarta : Kementerian Republik Indonesia.
Sartana, B.A., Pratiwi, H. and Ilma, D.L. (2023) ‘Pengaruh Keterampilan Komunikasi Apoteker di Banyumas Terhadap Tingkat Kepercayaan dan Loyalitas Masyarakat Baturraden’, Pharmaceutical Journal of Indonesia, 8(2), pp. 165–170. Available at: https://doi.org/10.21776/ub.pji.2023.008.02.8.
Selifani, N.F., Pratiwi, H. and Mustikaningtias, I. (2022) ‘Analisis Tingkat Pengetahuan dan Sikap Apoteker terhadap Obat Generik di Wilayah Kabupaten Banyumas’, JPSCR: Journal of Pharmaceutical Science and Clinical Research, 7(2), p. 223. Available at: https://doi.org/10.20961/jpscr.v7i2.57939.
Suparningtyas, J.F., Janggo, A.R. and Rijal, L. (2024) ‘Pengetahuan Dan Sikap Tenaga Kesehatan Terhadap Obat Halal Di Kota Samarinda’, Pharmacoscript, 7(2), pp. 378–390.
Trisnawati, A.- (2017) ‘Tingkat Pengetahuan, Sikap, dan Persepsi Tenaga Kesahatan terhadap Kehalalan Obat di Rumah Sakit Kabupaten Banyumas’, Jurnal Ilmiah Farmasi Farmasyifa, 1(1), pp. 1–12. Available at: https://doi.org/10.29313/jiff.v1i1.2873.
Wahyudi, P. (2024). Tanya Expert Part 1 – Mulai dari Regulasi hingga Tantangan Sertifikasi Halal Obat. Retrieved Agustus 2024, from LPPOM MUI. Available at: https://halalmui.org/tanya-expert-part1-mulai-dari-regulasi-hingga-tantangan-sertifikasi-halal-obat/. Diakses pada tanggal 12 Agustus 2024
Zia, K.C. (2021) ‘Tingkat Pengetahuan, Persepsi, dan Sikap Tenaga Kefarmasian Terhadap Penggunaan Obat Halal di Apotek Kota Pasuruan’, Etheses.Uin, p. 148. Available at: http://etheses.uin-malang.ac.id/33384/7/15670025.pdf.
Copyright (c) 2025 Tarwiyah Rahmadani, Amrina Amalia Yogananda, Listiana Hidayati (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.











