PENGARUH INTERVENSI PENYULUHAN TENTANG PENGGOLONGAN OBAT TERHADAP PENGETAHUAN MASYARAKAT DUSUN TEGALKEMUNING KOTA YOGYAKARTA

  • Rina Dwi Suryani Kusumaningtyas Program Studi Diploma III Farmasi, Akademi Farmasi Indonesia Yogyakarta
  • Octariana Sofyan Program Studi Diploma III Farmasi, Akademi Farmasi Indonesia Yogyakarta
Keywords: Pengetahuan, Penggolongan Obat, Intervensi Penyuluhan

Abstract

  Masyarakat cenderung melakukan pengobatan sendiri tanpa didasari pengetahuan yang memadai mengenai obat yang dikonsumsi. Informasi tentang cara pengobatan sendiri yang mereka dapatkan sebagian besar dari pengalaman orang lain dan hanya 5,36% informasi dari petugas kesehatan. Sedikitnya informasi yang diperoleh oleh responden dalam melakukan pengobatan sendiri dapat mempengaruhi pengetahuan responden sehingga dapat menyebabkan kesalahan pengobatan Oleh karena itu perlu adanya upaya untuk meningkatkan pengetahuan tentang obat pada masyarakat. Mengetahui tingkat pengatahuan dan pengaruh penyuluhan terhadap tingkat pengetahuan tentang penggolongan obat pada masyarakat Dusun Tegalkemuning Kota Yogyakarta.
  Penelitian dilakukan menggunakan metode quasi eksperimental dengan rancangan one group pre-test post-test dengan jumlah sampel 70 responden. Analisa data menggunakan uji t berpasangan.
  Hasil penelitian yang di dapatkan yaitu sebelum pemberian intervensi penyuluhan memiliki kategori pengetahuan kurang sebesar 97.14% dan kategori pengetahuan cukup sebesar 2.86% setelah pemberian intervensi penyuluhan terjadi peningkatan untuk kategori pengetahuan cukup menjadi sebesar 52.85%
sedangkan untuk kategori baik menjadi sebesar 47.15%. Dapat disimpulkan bahwa pemberian intervensi penyuluhan berpengaruh secara signifikan terhadap peningkatan pengetahuan tentang penggolongan obat yang dapat dilihat dari hasil uji signifikan p (0.000) < 0.05

References

Badan Pusat Statistik Kabupaten Sleman,2005,Penduduk kabupaten Sleman, hasil Registrasi penduduk Pertengahan Tahun 2005,Kerjasama BPS dengan Bappeda Kabupaten Sleman,Yogyakarta:BPS Sleman

Basuki, 2006, Efektifitas Metode Penyuluhan dalam Peningkatan Pengetahuan Tentang Hygiene pada Murid SD kecamatan Seberida kabupaten Indragiri Hulu, Tesis, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara

Wowiling, LR Goenawi, G Citraningtyas, 2013, Pengaruh Penyuluhan Penggunaan Antibiotika Terhadap Tingkat Pengetahuan Masyarakat Di Kota Manado, Jurnal Ilmiah Farmasi, Manado

Jayanti, C, 2011, Efektifitas Penyuluhan Dan Media Leaflet Terhadap Pengetahuan Dan Sikap Ibu Balita Gizi Buruk Di kecamatan medan Denai,Tesis, Medan: Program Pasca Sarjana fakultas Kesehatan
Masyarakat Universitas Sumatera Utara

Kementerian Kesehatan, 2005, Survei Kesehatan Rumah Tangga (SKRT), Jakarta : Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.

Kotler, P.A, 2006, Manajemen Pemasaran Jilid I dan II, Edisi Kesebelas, Jakarta : PT.Indeks Gramedia

Larasati, P, 2015, Pengaruh Konseling Dengan Bantuan Media Leaflet Terhadap Pengetahuan Penggunaan Antibiotik Pada Masyarakat Patrang Kabupaten Jember, Skripsi, Fakultas Farmasi Universitas Jember.

Meriati, LR Goenawi, W Wiyono, 2013, Dampak Penyuluhan pada Pengetahuan Masyarakat Terhadap Pemilihan Dan Penggunaan Obat Batuk Swamedikasi Di Kecamatan Malalayang, Jurnal Ilmiah Farmasi, Manado.

Mubarak, W.I., Chayatin, Nurul, 2007, Buku Ajar Kebutuhan Dasar Manusia Teori Dan Aplikasi Dalam Praktik. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC

Mulyana, D, 2005, Ilmu Komunikasi, Cetakan ke-7, Bandung : Rosdakarya

Mustofa, Fanie Indrian, 2017, Studi pemberdayaan Masyarakat Dalam Pemanfaatan Jamu,Jurnal Ilmiah, Kementerian Kesehatan

Notoatmodjo, S, 2003. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan, Jakarta: Rineka Cipta.

Notoatmodjo, S, 2007. Promosi Kesehatan Dan Perilaku Kesehatan, Jakarta: Rineka Cipta.

Nurhastanti, Andika Siti, 2013, Perbedaan Tingkat Pengetahuan Tentang Obat Sebelum Dan Sesudah Pemberian Leaflet Pada Masyarakat Desa Kupen Kecamatan Pringsurat Kabupaten Temanggung, Naskah Publikasi,Fakultas Farmasi Universitas Muhamadiyah Surakarta

Nursalam, 2008, Konsep Penerapan metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan: Pedoman Skripsi, Tesis, dan Instrumen Penelitian Keperawatan, Jakarta : Salemba Medika

Nurulita, N.A., Siswanto,A., 2003, Pola Pengobatan Sendiri Di Kecamatan Kembaran Kabupaten Banyumas, Jurnal Pharmacy, 02:51-56.

Potter, P.A, Perry, A.G, 2005, Buku Ajar Fundamental Keperawatan: Konsep, Proses, Dan Praktik, Edisi 4, Volume 2, Alih Bahasa: Renata Komalasari,dkk, Jakarta : EGC.

Septalia, R.E, 2011, Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Masyarakat Terhadap Sikap Remaja dalam Merawat Organ Reproduksi, Jurnal penelitian, Jakarta

Sipayung, 2005. Perbedaan Antara Hasil Ceramah Sehari Kesehatan Reproduksi (CSKR) dan Peer Education Pada Pengetahuan Serta Sikap Siswa SLTA di Berastagi Untuk Pencegahan AIDS/HIV dan Penyakit Menular Seksual. Jurnal Mutiara Kesehatan Indonesia. 1(1): 30-3

Supardi, S, Notosiswoyo, M, 2006, Pengaruh Penyuluhan Obat Menggunakan Leaflet Terhadap Perilaku Pengobatan Sendiri Di Tiga Kelurahan Kota Bogor, Buletin Penelitian Sistem Kesehatan, Jakarta

Triyanto dan Sanusi, 2003. Metodologi Penelitian Bisnis. Jakarta: Salemba Empat

Tyas, S.H, Setiawan, D, Hasanmihardja, M, 2013, Pengaruh Penyuluhan Obat Terhadap Peningkatan Perilaku Pengobatan Sendiri Di Kabupaten Banyumas, Jurnal Pharmacy, 10
Published
2020-03-30
How to Cite
Suryani Kusumaningtyas, R. D., & Sofyan, O. (2020). PENGARUH INTERVENSI PENYULUHAN TENTANG PENGGOLONGAN OBAT TERHADAP PENGETAHUAN MASYARAKAT DUSUN TEGALKEMUNING KOTA YOGYAKARTA. Jurnal Kefarmasian Akfarindo, 1-7. https://doi.org/10.37089/jofar.v0i0.73
Section
Article